5 Brand Sepatu Lokal Indonesia – Dalam beberapa tahun terakhir, merek sepatu lokal terus menunjukkan pertumbuhan yang signifikan. Sepatu-sepatu ini kini menawarkan kualitas yang semakin baik, dengan desain beragam yang tak kalah menarik. Kemajuan ini memungkinkan mereka bersaing langsung dengan merek sepatu global, menunjukkan bahwa sepatu lokal memiliki potensi besar untuk mendominasi pasar.
Di antara berbagai merek yang ada, beberapa sepatu lokal telah menonjol sebagai yang terbaik. Sepatu-sepatu dari merek ini telah dikenakan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi), menteri, dan pesohor. Bahkan, beberapa di antaranya telah berkolaborasi dengan merek ternama di panggung global, menunjukkan keunggulan dan daya tarik mereka di dunia internasional.
Beberapa merek sepatu lokal terbaik sudah melangkah ke panggung internasional, membuka cabang di berbagai negara dan tampil di pameran internasional. Kualitasnya? Tak perlu diragukan lagi. Sepatu-sepatu ini membuktikan bahwa produk lokal dapat bersaing secara global, menawarkan desain dan kenyamanan yang setara dengan merek-merek ternama dunia, sekaligus membanggakan nama Indonesia di mata dunia.
-
NAH Project
Merek sepatu asal Bandung ini, NAH Project, memulai kiprah mereka pada tahun 2017. Popularitas mereka meroket setelah Presiden Jokowi mengenakan sepatu dari merek ini pada event We The Fest 2018. Sejak saat itu, NAH Project semakin dikenal dan menjadi simbol kebanggaan produk lokal yang mampu menarik perhatian nasional dan internasional.
Jokowi memilih Yoga FlexKnit v2.0 Carbon Black, sneakers rajut yang memadukan bahan elastis, tipis, dan lembut. Saat dikenakan, sepatu ini memberikan kenyamanan ekstra, menjaga kaki tetap sejuk dan tidak mudah gerah, sambil mempertahankan fleksibilitas yang optimal. Desainnya yang inovatif dan materialnya yang berkualitas menjadikannya pilihan sempurna bagi mereka yang mencari kombinasi antara gaya dan kenyamanan.
Harga sepatu NAH tetap ramah di kantong, dengan kisaran antara Rp 200.000 hingga Rp 580.000 per pasang. Selain sepatu, NAH Project kini memproduksi sandal dan dailywear, menawarkan fashion berkualitas dengan harga terjangkau, memperkuat posisi mereka sebagai merek lokal populer.
-
Saint Barkley
Selain NAH Project, Presiden Jokowi juga tertarik pada sepatu lokal Saint Barkley. Pada event Jakarta Sneakers Day 2018, Presiden Jokowi membeli sepatu dari merek ini, yang langsung mendongkrak popularitas Saint Barkley. Dukungan Presiden meningkatkan popularitas Saint Barkley, menunjukkan bahwa sepatu lokal dapat bersaing dengan merek internasional dan memperkuat posisinya di pasar fashion Indonesia.
Diluncurkan pada 2012, merek sepatu asal Bandung ini sukses mematahkan stigma bahwa sepatu luar negeri selalu lebih unggul.
Merek sepatu lokal Bandung ini telah berkolaborasi dengan figur publik seperti NTRL, Shaggydog, Neck Deep, dan pabrikan mobil Datsun. Kolaborasi ini memperluas jangkauan mereka dan menambah daya tarik merek. Sepatu Saint Barkley terjangkau, harga Rp 350.000–500.000, memadukan gaya, kualitas, dan harga yang bersahabat di kantong.
-
910 (Nineten)
Didirikan pada 2010, merek sepatu lokal ini secara khusus mengkhususkan diri dalam sepatu lari, menawarkan kualitas setara internasional dan desain inovatif. Mereka menggabungkan teknologi canggih dengan gaya modern, menjadikannya pilihan utama bagi para pelari.
Kualitas Kualita 910 bersaing ketat dengan merek internasional. Merek sepatu Bandung ini mengadopsi teknologi tanpa jahitan (no sew) dan teknik rajut (knitting), menggabungkan inovasi dan kenyamanan dalam setiap produknya.
Beberapa varian sepatu ini dilengkapi teknologi insole dan outsole Acro+, yang dapat disesuaikan dengan berbagai medan. Teknologi ini sangat ideal untuk pengguna dengan mobilitas tinggi, menawarkan kenyamanan dan dukungan yang optimal.